Medan | SuaraPrananta.com – PT Wira Pradana Mukti (PT WPM), perusahaan nasional di bidang jasa tenaga kerja, membantah keras tuduhan pungutan liar (pungli) terhadap eks personel keamanan Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) yang ditempatkan di PT Kinra KEK Sei Mangkei. PT WPM menegaskan bahwa pihaknya belum mengambil alih pekerjaan pengamanan di perusahaan tersebut dan siap menempuh jalur hukum terhadap pihak yang menyebarkan isu tersebut.
Manajer PT WPM, Junjungan Silalahi, SH, menegaskan bahwa tuduhan ini tidak berdasar dan merugikan reputasi perusahaan. “Kami pastikan informasi ini tidak benar. Jika ada pihak yang menuduh kami melakukan pungli, kami akan mengambil langkah hukum,” ujarnya dalam konferensi pers, Sabtu (22/2), didampingi tim hukumnya.
Sebagai perusahaan yang telah beroperasi selama 24 tahun, PT WPM mengedepankan profesionalisme dengan standar internasional yang ketat. PT WPM telah tersertifikasi ISO 37001 (Sistem Manajemen Anti-Suap), ISO 14001 (Manajemen Lingkungan), ISO 45001 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja), serta ISO 9001 (Manajemen Mutu).
Proses rekrutmen tenaga keamanan yang dilakukan PT WPM juga mengikuti prosedur transparan dan profesional. “Kami menerapkan seleksi terbuka dengan berbagai tahapan, mulai dari administrasi, pemeriksaan fisik, kesehatan, psikologi, hingga kompetensi bidang keamanan. Bahkan, bagi yang belum memiliki sertifikasi Gada Pratama, kami siap membantu pembiayaannya,” tambah Junjungan.
Sebelumnya, PT WPM memenangkan tender terbuka secara online untuk penyediaan tenaga keamanan di PT Kinra KEK Sei Mangkei. Dugaan muncul bahwa keresahan di kalangan personel lama dipicu oleh perubahan vendor yang sebelumnya menangani pengamanan di perusahaan tersebut.
“Kami memahami adanya kekhawatiran dari personel lama, namun kami tegaskan bahwa proses rekrutmen ini terbuka untuk umum, tanpa paksaan, dan tetap mengutamakan kearifan lokal,” kata Junjungan.
Untuk menghindari kesimpangsiuran informasi, PT WPM menegaskan komitmennya menjaga transparansi dan profesionalisme dalam operasionalnya. “Kami akan mengambil langkah hukum demi melindungi nama baik perusahaan dan memastikan informasi yang beredar tidak menyesatkan,” pungkasnya.
Sebagai penyedia tenaga kerja profesional di berbagai sektor selama lebih dari dua dekade, PT WPM terus berkomitmen untuk menghadirkan tenaga kerja berkualitas yang memenuhi standar internasional.
Tim
