Deiyai | SuaraPrananta.com — Polsek Tigi melaporkan bahwa situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukumnya secara umum berada dalam keadaan aman dan kondusif sepanjang Rabu, 30 Juli 2025.
Laporan tersebut disampaikan oleh Kapolsek Tigi, Ipda M. Fathur Alfarizi Lubis, S.Tr.K, dalam bentuk laporan situasi (Lapsit) yang ditujukan kepada Kapolres Deiyai.
Selama kurun waktu satu kali dua belas jam, mulai pukul 08.00 hingga 20.00 WIT, tidak ditemukan adanya gangguan kamtibmas, unjuk rasa, pemalangan, kecelakaan lalu lintas, maupun bencana alam. Selain itu, tidak ada laporan masuk terkait tindak kriminal atau tahanan baru.
Dalam kegiatan rutin harian, personel Polsek Tigi melaksanakan apel pagi yang dipimpin oleh Kanit Reskrim, Ipda Rustam Awimraro. Kemudian dilanjutkan dengan serah terima piket jaga antara regu II dan regu III.
Polsek Tigi juga melaksanakan patroli kamtibmas pada dua sesi. Pada pagi hari pukul 09.00 hingga 11.40 WIT, patroli dipimpin langsung oleh Ipda Rustam Awimraro dan melintasi sejumlah titik vital seperti persimpangan Puskesmas, jalan perkantoran, hingga Bandara Baru Waghete. Patroli ini melibatkan empat personel dengan dukungan satu unit kendaraan dinas dan perlengkapan senjata api standar.
Sesi patroli sore dimulai pukul 15.00 hingga 16.40 WIT dan dipimpin langsung oleh Kapolsek Tigi, Ipda M. Fathur A. Lubis, S.Tr.K, M.H. Rute patroli mencakup Kantor Distrik Tigi, lapangan Thomas Adii, kawasan pasar Waghete, Bank BRI, Bank Papua, dan kompleks Kampung Baru.
Selama patroli sore, sempat diterima laporan adanya kecelakaan lalu lintas di depan Kantor Distrik Tigi. Personel segera bergerak ke lokasi dan memastikan situasi tetap terkendali.
Selain patroli, Polsek Tigi juga menjalankan layanan masyarakat seperti penerimaan laporan kehilangan dan pelayanan pengaduan. Pada pukul 18.00 WIT, personel menurunkan bendera merah putih sebagai penutup kegiatan hari itu.
Polsek Tigi menekankan pentingnya pelaksanaan patroli rutin sebagai bentuk deteksi dini dan upaya pencegahan terhadap potensi gangguan kamtibmas. Seluruh rangkaian kegiatan berjalan aman, tertib, dan lancar.
(Dedek Susanti)
