Medan | SuaraPrananta.com – Pembangunan gedung tiga lantai di Komplek Marelan Asri Residence, Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan, diduga kuat ilegal dan menimbulkan kerusakan serius pada rumah warga. Ketua Umum DPP Kompas Nusantara sekaligus Ketua Umum Pagar UNRI Prabowo-Gibran untuk Negara Republik Indonesia, Adi Warman Lubis, menyatakan proyek tersebut telah merugikan masyarakat, termasuk rumah pribadinya, akibat aktivitas pembangunan yang tidak memiliki izin resmi.
“Bangunan itu diduga tidak memiliki PBG maupun AMDAL. Rumah saya retak, plafon runtuh, atap bocor, dan rumah warga lain juga rusak. Ini pelanggaran serius dan tidak boleh dibiarkan. Jangan sampai mafia bangunan merampas hak masyarakat begitu saja,” ujar Adi Warman Lubis, Kamis malam, 21 Agustus 2025, di Sekretariat DPP TKN Kompas Nusantara, Jalan Prof. H.M. Yamin, Medan.
Ia sudah membuat laporan resmi ke Kepolisian Resor Pelabuhan Belawan dan Polsek Medan Labuhan dengan Nomor: STPLP/551/VII/2025/SU/PEL-BLW/SEK-MEDAN LABUHAN. Hingga kini, proses hukum diduga berjalan lambat, sehingga Adi Lubis menekankan pentingnya aparat menindak tegas proyek yang merugikan warga.
Selain ke kepolisian, Adi Lubis juga mengirim surat resmi ke Wali Kota Medan, DPRD Kota Medan, Dinas Perkim, Satpol PP, dan Kejati Sumut. Ia mendesak agar seluruh instansi terkait turun langsung memeriksa legalitas proyek dan mengambil langkah nyata.
“Jika memang ilegal, bangunan itu harus dibongkar. Pemerintah tidak boleh menutup mata. Kalau pejabat tidak bertindak, mereka diduga ikut melindungi kejahatan ini,” tegasnya.
Adi Lubis menegaskan perjuangannya bukan sekadar untuk kepentingan pribadi, melainkan membela hak warga Marelan yang dirugikan. Ia siap membawa kasus ini ke Polda Sumut bahkan ke tingkat pusat jika aparat di kota tidak segera bertindak.
“Ini bukan hanya rumah saya, tapi rumah masyarakat kecil. Rumah warga rusak akibat proyek yang diduga ilegal. Saya akan terus kawal sampai mafia bangunan di Medan dibongkar. Tidak ada ruang bagi kejahatan yang merampas hak rakyat,” tutupnya.
🟥 Gondrong | SuaraPrananta.com
🗣️ Berani Mengungkap
