Batang Kuis SuaraPranant.com-Pemerintah Kabupaten Deli Serdang melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Disperindag bekerja sama dengan Pemerintah Desa Bakaran Batu menggelar Gerakan Pangan Murah pada Jumat 5 September 2025 di Kantor Desa Bakaran Batu Kecamatan Batang Kuis.
Kegiatan ini dipantau langsung oleh Camat Batang Kuis Muhammad Faisal Nasution SSTP MSP bersama Sekcam Batang Kuis Juliadi SSos perwakilan Disperindag Kabupaten Novi Kasi Pemerintahan Kecamatan Yudianta Sitepu SSSTP Kepala Desa Bakaran Batu Muslim Susanto serta jajaran perangkat desa FKDM Kecamatan dan para kepala dusun.
Sejak pukul 08.00 WIB masyarakat mulai mengantri untuk mendapatkan paket pangan dengan harga terjangkau Produk yang paling diminati antara lain beras premium, minyak goreng, gula pasir, telur ayam serta rempah rempah cabai yang turut disediakan oleh kelompok tani dari Desa Baru.
Alhamdulillah kegiatan ini sangat membantu warga Apalagi menjelang kebutuhan harian yang semakin meningkat harga pangan yang lebih murah tentu meringankan beban masyarakat ujar salah seorang warga yang ikut membeli.
Sementara itu Yani salah seorang warga Desa Bakaran Batu mengaku sangat gembira dengan adanya pasar murah ini Menurutnya program ini memberikan manfaat besar bagi keluarga kecil di tengah kondisi harga kebutuhan pokok yang sering naik turun.
Adapun sejumlah bahan pokok yang dijual di antaranya Beras SPHP 5 Kg Rp 56500, Gula Pasir 1 Kg Rp 16500, Minyak Kita 1 L Rp 15000 dan 2 L Rp 30.000, Telur Ayam 1 papan Rp 45000, Minyak Makan isi 2 L Rp 60.000, Beras Barokah 86 Kg Rp 125000.
Panitia menyiapkan stok cukup besar antara lain 2 ton beras SPHP sekitar 400 karung, 120 papan telur ayam dengan tambahan 65 papan serta ratusan kilogram gula pasir dan minyak goreng.
Kegiatan penyaluran berlangsung hingga pukul 15.00 WIB dengan suasana aman tertib dan kondusif Seluruh warga yang hadir dapat dilayani dengan baik sesuai ketersediaan stok tanpa menimbulkan kericuhan.
Gerakan Pangan Murah di Desa Bakaran Batu mendapat respon positif dari masyarakat Kegiatan ini tidak hanya membantu menjaga stabilitas harga tetapi juga mendukung upaya pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan di tingkat desa.
(Drong)
