


Medan | SuaraPrananta.com – Momen Idul Adha 1446 H menjadi ajang mempererat tali silaturahmi di lingkungan SMA Negeri 6 Medan. Ikatan Alumni SMAN 6 (IKAL SMAN 6) bekerja sama dengan para guru dan pegawai sekolah melaksanakan penyembelihan hewan kurban di halaman sekolah, Jalan Ansari Medan, Sabtu (7/6/2025).

Sebanyak 8 hewan kurban – terdiri dari 7 ekor sapi dan 1 ekor kambing – disembelih dan dagingnya dibagikan secara merata kepada seluruh siswa, guru, ASN, panitia IKAL, serta masyarakat sekitar. Sebanyak 50 orang menjadi pekurban dalam kegiatan yang berlangsung khidmat dan penuh kebersamaan tersebut.

“Semua pelajar, guru, dan ASN SMA Negeri 6 mendapat bagian daging kurban, begitu juga panitia dari IKAL dan warga sekitar,” ujar Taswir Mahyar selaku panitia, didampingi Sekretaris Risna Nasution, Bendahara Nova Lubis, serta jajaran lainnya.

Mantan Ketua IKAL SMAN 6, Dr. T. Indra Azrial, turut hadir dan memberikan apresiasi atas kegiatan ini. “Kegiatan seperti ini harus terus dilanjutkan untuk mempererat silaturahmi dan semangat kebersamaan antaralumni dan sekolah,” ujarnya.
Senada dengan itu, Wakil Ketua IKAL SMAN 6, Benny Hasrul Harahap, menilai acara ini merupakan cerminan semangat sosial alumni terhadap sekolah dan lingkungan. “Kegiatan IKAL tidak hanya hari ini saja, banyak ide dan gagasan yang perlu terus ditumbuhkembangkan untuk manfaat sekolah dan masyarakat,” tutur pria yang juga berprofesi sebagai pengacara di Medan.
Kepala SMAN 6 Medan, Renata Nasution, mengungkapkan rasa bangganya atas pelaksanaan kurban tahun ini. Ia menilai kolaborasi antara alumni, guru, dan ASN berjalan sangat baik. “Luar biasa, saya apresiasi. Semua siswa, guru, dan ASN tanpa terkecuali—termasuk yang non-Muslim—mendapat daging kurban. Tidak ada diskriminasi,” ucapnya.
Ia juga menambahkan bahwa kegiatan semacam ini baru pertama kali ia temui sepanjang tugasnya di empat sekolah berbeda. “Ini yang terbaik. Saya harap pengurus IKAL ke depan juga aktif membangun komunikasi dengan guru-guru muda, karena dalam waktu dekat banyak yang akan pensiun,” ungkap Renata.
Koordinator acara dari IKAL SMAN 6, Syamsul Harahap dan Alinafiah Nasution, menekankan pentingnya menjaga silaturahmi dan sinergi antaralumni dan pihak sekolah. “Tahun depan akan kita tingkatkan pelaksanaannya agar lebih baik lagi,” tegas mereka.
Kegiatan ini menjadi bukti bahwa semangat kurban bukan hanya soal berbagi daging, tetapi juga membangun nilai kebersamaan lintas generasi dan lintas golongan.