Sosok Ayah Penuh Kasih Itu Kini Telah Tiada: Bahrum Tutup Usia di 71 Tahun, Dodi Rikardo dan Helmy Pasaribu Sampaikan Belasungkawa

0
139

Deli Serdang | SuaraPrananta.com – Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Kabar duka datang dari Kabupaten Deli Serdang. Bahrum, sosok ayah yang dikenal penuh kasih dan bersahaja, telah berpulang ke rahmatullah pada Jumat malam Sabtu, 30 Mei 2025, dalam usia 71 tahun.

Almarhum menghembuskan napas terakhir di rumah, setelah empat tahun dirawat oleh anak semata wayangnya, Ibnu Hajat. Dalam perjalanannya merawat sang ayah, Ibnu tak pernah lelah menunjukkan kasih dan kesabaran, hingga akhirnya melepas kepergian sang ayah dengan penuh keikhlasan.

“Ayah orang yang sabar, penyayang, dan tak banyak menuntut. Saya bersyukur diberi waktu empat tahun merawat beliau. Meski berat, saya ikhlas. Semoga ayah tenang di sisi Allah SWT,” ujar Ibnu dengan mata berkaca-kaca.

Almarhum Bahrum meninggalkan seorang cucu laki-laki yang kini berusia 16 tahun. Suasana haru menyelimuti rumah duka, Sabtu siang, 31 Mei 2025, saat prosesi pemakaman dilaksanakan. Tangis dan doa mengiringi jenazah ke tempat peristirahatan terakhir, dihadiri keluarga, kerabat, dan warga sekitar yang mengenal baik sosok almarhum.

Ucapan belasungkawa mengalir dari berbagai pihak. Salah satunya datang dari Dodi Rikardo Sembiring, S.Sos, Pemimpin Redaksi SuaraPrananta.com dan GeberNews.com.

“Kami segenap keluarga besar media SuaraPrananta.com dan GeberNews.com menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya Bapak Bahrum. Semoga beliau husnul khatimah, diterima amal ibadahnya, serta keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Aamiin,” ucap Dodi Rikardo.

Hal serupa juga disampaikan oleh Helmy Pasaribu, wartawan PancaPena.com, yang turut merasakan kehilangan atas kepergian sosok yang dikenal ramah dan dermawan tersebut.

“Saya turut berduka. Semoga Allah SWT memberikan tempat terbaik bagi almarhum, dan keluarga diberi kekuatan menghadapi cobaan ini,” ungkapnya.

Prosesi pemakaman berlangsung dengan khidmat dan nuansa religius. Sejumlah warga menuturkan, Bahrum dikenal sebagai pribadi yang rendah hati dan ringan tangan membantu sesama, meski dalam keterbatasan hidupnya.

Kini, sosok ayah itu telah tiada, namun kenangan dan teladan kebaikannya akan tetap hidup di hati orang-orang terdekatnya. Semoga Allah SWT menempatkan almarhum di surga-Nya yang terbaik dan memberi ketabahan bagi keluarga yang ditinggalkan.

Al-Fatihah untuk Almarhum Bahrum.

(Redaksi)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini