

Medan | SuaraPrananta.com – Warga di kawasan Jalan Sisingamangaraja (SM Raja), tepatnya Simpang Marindal, Kecamatan Medan Amplas, mengeluhkan kondisi saluran drainase yang kerap tersumbat. Lokasi yang terdampak meliputi area depan Bank Sumut, Alfamart, hingga SDN 060924, namun hingga kini belum ada penanganan tegas dari pihak terkait.
Meskipun telah berulang kali dilaporkan ke Trantib Kecamatan Medan Amplas, permasalahan drainase ini belum mendapat perhatian serius. Warga menilai pemilik ruko di sekitar lokasi tidak menunjukkan kepedulian terhadap kebersihan lingkungan, sehingga memperparah kondisi parit yang kini menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk.
“Sudah kami laporkan berulang, tapi seolah diabaikan. Parit sudah seperti kolam nyamuk. Ini sangat membahayakan, terlebih bagi anak-anak sekolah,” ujar seorang warga sekitar yang enggan disebut namanya.
Kondisi ini juga mendapat sorotan dari para guru di SDN 060924, yang sebelumnya telah menegur pemilik ruko namun tidak diindahkan. Kekhawatiran pun mencuat terkait dampak kesehatan yang bisa menimpa para siswa maupun warga sekitar.
Warga mendesak Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution, Wali Kota Medan Rico Waas, Camat Medan Amplas, serta Lurah setempat untuk segera turun tangan melihat langsung kondisi di lapangan sebelum berdampak lebih luas.
“Lingkungan ini harusnya jadi tempat yang sehat, bukan sumber penyakit. Kami minta pemerintah serius menangani masalah ini,” tegas warga lainnya.
Permasalahan drainase ini dinilai bukan hanya soal kenyamanan, tetapi menyangkut keselamatan dan kesehatan masyarakat, terutama generasi muda yang menempuh pendidikan di sekitar lokasi. Warga berharap tindakan nyata segera dilakukan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
Binsar