Medan | SuaraPrananta.com – Angka kemiskinan di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mengalami penurunan signifikan sebesar 0,80 poin, dari 7,99% pada Maret 2024 menjadi 7,19% pada September 2024. Penurunan ini tercatat sebagai yang tertinggi di Indonesia selama tahun 2024, yang setara dengan berkurangnya 117,1 ribu jiwa atau sekitar 1,11 juta jiwa.
Pj Gubernur Sumut, Agus Fatoni, menyampaikan apresiasi atas kerja sama seluruh pihak yang terlibat dalam penurunan angka kemiskinan. “Keberhasilan ini tercapai berkat kekompakan dan kerja keras kita semua dalam menjalankan berbagai gerakan serentak yang telah dicanangkan,” ujar Fatoni saat menghadiri Pers Rilis Berita Resmi Statistik Januari 2025 di Kantor BPS Sumut, Medan, pada Rabu (15/1/2025).
Fatoni menambahkan bahwa gerakan penanganan kemiskinan ekstrem, pengendalian inflasi, pasar murah, pangan murah, serta pembangunan sanitasi berkontribusi besar terhadap penurunan kemiskinan.
Kepala BPS Sumut, Asim Saputra, juga mengungkapkan bahwa pengendalian inflasi di Sumut pada 2024 berhasil, dengan angka inflasi September 2024 tercatat hanya 1,4% (yoy), yang turut mendukung penurunan angka kemiskinan baik di pedesaan maupun perkotaan.
(Dodi Geber)
