Mhd. Amril Harahap Apresiasi Kinerja Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan

0
152

Deli Serdang | SuaraPrananta.com – Ketua Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Al Washliyah Sumatera Utara, Mhd. Amril Harahap, memberikan apresiasi atas kinerja dan pelayanan yang dilakukan Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan, Wahyu Hidayat, A.Md.Im., S.H., M.H., beserta jajarannya.

Dalam pernyataannya kepada awak media, Amril menilai bahwa pelayanan Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan telah memberikan manfaat besar tidak hanya bagi masyarakat Kota Medan, tetapi juga warga di luar kota. Ia menekankan bahwa pelayanan publik yang baik merupakan salah satu arahan utama Presiden Prabowo Subianto yang berhasil diterapkan oleh kantor ini.

“Pelayanan imigrasi adalah penopang penting dalam kemajuan bangsa karena berhubungan langsung dengan pendataan lalu lintas orang, baik ke luar maupun masuk wilayah Indonesia. Selain itu, imigrasi juga bertanggung jawab terhadap pengawasan orang asing,” ujar Amril.

Amril memuji program dan langkah strategis yang diambil Wahyu Hidayat, yang dinilai lebih baik dibanding pelayanan imigrasi di beberapa tempat lain di Sumatera Utara. Data menunjukkan peningkatan capaian kinerja pada tahun 2024, seperti penerbitan 117.134 paspor baru, penundaan keberangkatan 2.290 WNI non-prosedural, dan penerimaan PNBP sebesar Rp81,7 miliar, dengan realisasi anggaran mencapai 98,23%.

Selain itu, ia juga menyoroti keberhasilan inovasi pelayanan melalui enam program unggulan, seperti I-MED Larasti, I-MED Prioritas, I-MED LAPS, Same Day Service BAP, Same Day Service Izin Tinggal, dan Smart Eazy Passport. “Program-program ini telah membantu masyarakat dalam pembuatan paspor dengan lebih mudah dan cepat,” ungkap Amril.

Ia mengajak masyarakat untuk mendukung dan menyukseskan program unggulan tersebut. Amril juga menegaskan bahwa Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan telah berupaya keras memberantas praktik pungli. Menurutnya, jika ada pungli, hal tersebut dilakukan oleh oknum di luar kantor imigrasi, bukan oleh pegawai resmi.

“Masyarakat seringkali lebih percaya kepada oknum luar daripada pegawai imigrasi. Hal ini justru membesarkan praktik pungli. Saya mengajak masyarakat untuk langsung mempercayakan urusan imigrasi kepada petugas resmi,” tegasnya.

Amril menutup pernyataannya dengan mengimbau seluruh lapisan masyarakat untuk bekerja sama memberantas pungli dan mendukung pelayanan Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan. “Saya menjadi saksi atas pelayanan yang luar biasa dari kantor ini. Mari kita bantu membumihanguskan pungli!” pungkasnya.

(Red/Tim)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini