
Pematang Siantar | SuaraPrananta.com – Anggota Komite I DPD RI, Pdt. Penrad Siagian, bertemu dengan Wali Kota Pematang Siantar, Wesly Silalahi, membahas sejumlah isu strategis, termasuk pendidikan, konflik agraria, dan revitalisasi Pasar Horas.
Dalam pertemuan di Rumah Dinas Wali Kota pada Rabu, 19 Maret 2025, Penrad menyoroti kurangnya guru agama Kristen di sekolah negeri. Ia meminta Pemkot melakukan pendataan sekolah yang masih kekurangan guru agama agar bisa diusulkan dalam formasi ASN atau PPPK 2025-2026.
“Ini hak warga negara. Sekolah wajib menyediakan guru agama sesuai kebutuhan siswa,” tegasnya.
Selain pendidikan, Penrad juga menyinggung konflik agraria di Kampung Baru Gurilla, Kecamatan Siantar Sitalasari, yang masih belum terselesaikan. Ia menekankan bahwa lahan tersebut seharusnya dialokasikan untuk pengembangan kota, bukan lagi untuk perkebunan.
“Sejak 2004, sudah ada tim pelepasan pemanfaatan lahan ini. Kami akan bekerja sama dengan Pemkot agar masalah ini segera tuntas,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Pematang Siantar menyambut baik kerja sama ini dan berkomitmen mencari solusi terbaik bagi warga.
Penrad juga menyoroti kebakaran berulang di Pasar Horas dan mempertanyakan apakah kejadian tersebut murni kecelakaan atau ada faktor kesengajaan.
“Pasar seharusnya menjadi pusat wisata, bukan hanya tempat transaksi ekonomi. Banyak kota di Jawa telah menata pasarnya dengan baik,” ungkapnya.
Ia menegaskan pentingnya melibatkan pedagang dalam perencanaan revitalisasi pasar. Dalam waktu dekat, Penrad berencana bertemu langsung dengan para pedagang untuk mendengar aspirasi mereka.
“Saya ingin tahu harapan mereka, karena pasar adalah indikator ekonomi suatu daerah,” tambahnya.
Selain membahas isu-isu tersebut, Wali Kota Wesly Silalahi juga menyampaikan berbagai aspirasi Pemkot Pematang Siantar kepada Penrad agar diperjuangkan di tingkat nasional.
Menutup pertemuan, Penrad memastikan komitmennya untuk membawa berbagai persoalan daerah ke pemerintah pusat guna mendapatkan solusi konkret.
“Saya akan memperjuangkan aspirasi masyarakat dan berkolaborasi dengan wali kota untuk menjadikan Pematang Siantar lebih maju dan sejahtera,” pungkasnya.
Mabhirink Gutul